Model pembelajaran kooperatif tipe STAD sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar biologi
DOI:
https://doi.org/10.5281/zenodo.5681260Keywords:
STAD learning model, learning achievementAbstract
Penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SMA Negeri 1 Kuta Kelas X IPA 2 Semester I bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran Biologi menggunakan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD). Data hasil penelitian ini dikumpulkan dengan cara pemberian tes prestasi belajar Biologi. Dalam menganalisis data yang diperoleh digunakan metode analisis deskriptif. Data yang dihasilkan dari penelitian ini terdiri dari data awal, data siklus I dan data Siklus II. Dari data awal diperoleh rata-rata kelas baru mencapai nilai 68,31 dan ketuntasan belajarnya baru mencapai 54%. Data ini jauh di bawah harapan mengingat KKM mata pelajaran Biologi di sekolah ini adalah 70, Pada siklus I sudah terjadi peningkatan dan persentase ketuntasan belajar mencapai 71%. Pada siklus II perolehan rata-rata kelas sudah mencapai 83,26 dan persentase ketuntasan belajarnya sudah mencapai 100%. Data pada Siklus II ini sudah sesuai harapan akibat penggunaan model pembelajaran yang sifatnya konstruktivis. Simpulan yang diperoleh adalah Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan prestasi belajar Biologi Siswa Kelas X IPA 2 Semester I Tahun Pelajaran 2019/2020 SMA Negeri 1 Kuta.
Classroom action research conducted at SMA Negeri 1 Kuta Class X IPA 2 Semester I aims to improve learning achievement in Biology subjects using the Student Team Achievement Division (STAD) Learning Model. The data from this research were collected by giving the Biology learning achievement test. In analyzing the data obtained, descriptive analysis method was used. The data generated from this study consisted of initial data, cycle I data and data from Cycle II. From the initial data, the average grade for the new class reached 68.31 and the learning completeness only reached 54%. This data is far below expectations considering that the KKM for Biology at this school is 70. In the first cycle there has been an increase and the percentage of learning completeness has reached 71%. In the second cycle, the average class acquisition has reached 83.26 and the percentage of learning completeness has reached 100. %. The data in Cycle II is in line with expectations due to the use of a constructivist learning model. The conclusion obtained is the Student Team Achievement Division (STAD) Learning Model can improve Biology learning achievement for Class X Science 2 Semester I Academic Year 2019/2020 SMA Negeri 1 Kuta.
Downloads
References
Adnyana, M. E. (2020). Penerapan model pembelajaran TGT (teams games tournament) untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar biologi. Indonesian Journal of Educational Development, 1(2), 322-334. https://doi.org/10.5281/zenodo.4006233.
Agus Suprijono. (2013). Cooperative learning, teori & aplikasi PAIKEM. Pustaka Pelajar.
Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Rineka Cipta.
Baharudin & Esa Nur Wahyuni. (2015). Teori belajar dan pembelajaran. Ar-Ruzz Media.
Hamalik, O. (2013). Prosedur belajar mengajar. Bumi Aksara.
Hosna, M. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21. Ghalia Indonesia.
Lestari, I. D., Ekanara, B., & Purwaningsih, D. E. (2021). Upaya meningkatkan kemampuan kognitif siswa kelas XI SMAN 4 Kota Serang melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Indonesian Journal of Educational Development, 1(4), 641-649. https://doi.org/10.5281/zenodo.4560738.
Meneses, F. da C. (2020). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team accelerated instruction untuk meningkatkan hasil belajar bahasa Indonesia. Indonesian Journal of Educational Development, 1(2), 199-209. https://doi.org/10.5281/zenodo.4003871.
Mulyasa. (2013). Pengembangan dan implementasi Kurikulum 2013. PT. Remaja Rosdakarya.
Nasution. (2008). Berbagai pendekatan dalam proses belajar mengajar. Bumi Aksara
Purwanto. (2013). Evaluasi hasil belajar. Pustaka Belajar.
Rostika, D. (2020). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD untuk meningkatkan hasil belajar kimia. Indonesian Journal of Educational Development, 1(2), 240-251. https://doi.org/10.5281/zenodo.4004041.
Rusman. (2013). Metode-metode pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru. Raja Grafindo Nusantara.
Setyowati, D. & Widana, I. W. (2016). Pengaruh minat, kepercayaan diri, dan kreativitas belajar terhadap hasil belajar matematika. Emasains, 5(1), 66-72. ISSN 2302-2124.
Slavin, R. E. (2005). Cooperative learning teori, riset dan praktik. Nusa Media.
Sumandya, I. W. & Widana, I. W. (2019). Pengembangan skenario pembelajaran matematika berbasis vokasional untuk siswa kelas XI SMK. AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 10(2), 244-253, DOI: https://doi.org/10.26877/aks.v10i2.4704
Suparsawan, I. K. (2021). Implementasi pendekatan saintifik pada model pembelajaran kooperatif tipe STAD untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika. Indonesian Journal of Educational Development, 1(4), 607-620. https://doi.org/10.5281/zenodo.4560676.
Suwarsa, I. W. (2020). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Indonesian Journal of Educational Development, 1(2), 274-282. https://doi.org/10.5281/zenodo.4004199.
Widana, I. W. (2013). Segiempat saccheri (kajian teoretik pada geometri noneuclid). Emasains, 2(3), 69-82.
Widana, I. W. & Diartini, P. A. (2021). Model pembelajaran problem based learning berbasis etnomatematika untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika. Jurnal Emasains, X(1), 88-98. https://doi.org/10.5281/zenodo.4657740.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2021 Luh Kadek Agung Aseany
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This is an Open Access article distributed under the terms of Creative Commons Attribution 4.0 International License, which permits use, sharing, adaptation, distribution and reproduction in any medium or format, as long as you give appropriate credit to the original author(s) and the source, provide a link to the Creative Commons licence, and indicate if changes were made. The images or other third party material in this article are included in the article's Creative Commons licence, unless indicated otherwise in a credit line to the material.