Implementasi Deep Learning dalam Pembelajaran Sastra Indonesia

Abstract

Dalam bidang pendidikan, deep learning diartikan proses pembelajaran mendalam untuk memahami dan
menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari. Ini berarti materi yang dipelajari bukan hanya sekadar
dipahami, tetapi yang lebih fundamental adalah materi itu dapat diterapkan secara nyata dalam kehidupan
di masyarakat. Penerapan deep learning dalam pembelajaran sastra berarti seorang guru dalam mengajarkan
sastra bukan hanya menanamkan pengetahuan tentang sastra, tetapi memiliki sikap atau budi pekerti yang
luhur terhadap sastra, membina peserta didik menciptakan karya sastra, dan yang lebih urgen lagi yakni
pembelajaran sastra memberikan manfaat dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat. Pendidik mampu
menanamkan kesadaran diri peserta didik terhadap pentingnya mempelajari sastra, peserta didik merasakan
senang atau tertarik mempelajari sastra, dan peserta didik merasakan ada manfaatnya mempelajari sastra.
Deep learning dalam pembelajaran sastra dikatakan berhasil apabila peserta didik sudah memiliki
pengetahuan, sikap, keterampilan, dan memanfaatkan sastra itu dalam kehidupan di masyarakat. Deep
learning dalam pembelajaran sastra menitikberatkan adanya keserasian antara pengetahuan, sikap, dan
keterampilan dalam mempelajari sastra. Nilai-nilai positif yang terkandung dalam karya sastra bukan hanya
sekadar dipahami, tetapi betul - betul diterapkan atau dilaksanakan secara nyata di masyarakat.