KOMPLEKSITAS NILAI TRADISIONAL DENGAN MODERN DI BALI DALAM ANTOLOGI CERPEN “MANDI API” KARYA GDE ARYANTHA SOETHAMA

Authors

  • Gede Sidi Artajaya Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, IKIP PGRI Bali

DOI:

https://doi.org/10.59672/stilistika.v7i2.287

Keywords:

Nilai Tradisi dan Modern, Cerpen

Abstract

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif terhadap cerpen Mandi Api. Sumber data primer berasal dari cerpen berlatar etnik Bali. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi/studi kepustakaan. Langkah analisis data ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode ini dilakukan dengan menggunakan beberapa langkah operasional, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat konflik dalam hal tradisi, adat, budaya, bahasa, sosial yang masih kental nilai tradisionalnya, namun mendapat pergolakan sangat tajam. Judul-judul cerpen yang menggambarkan kompleksitas konflik tradisi dan modern, seperti Tembok Puri, Ibu Guru Anakku, Sekarang Dia Bangsawan, Terompong Beruk, Mandi Api, Gerakan, Kulkul, Sawah yang Indah dan Subur, dan Mati Salah Pati. Terdapat beragam persoalan dan realitas kehidupan masyarakat Bali di dalam judul-judul cerpen tersebut.

 

This research uses a qualitative descriptive study design for the Mandi Api short story. The primary data source comes from Balinese ethnic short stories. The data collection method used is library documentation/study. This step of data analysis is carried out using qualitative descriptive methods. This method is done by using several operational steps, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study showed that there were conflicts in terms of tradition, customs, culture, language, social, which were still thick with traditional values, but got very sharp upheaval. The short stories that describe the complexities of traditional and modern conflicts, such as Tembok Puri, Ibu Guru Anak Anak, Now He is Noble, Terompong Beruk, Mandi Api, Gerakan, Kulkul, Beautiful and Fertile Rice Fields, and False Die Pati There are various problems and realities of Balinese life in the titles of the short stories.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anwar, Yasmil dan Adang. 2013. Sosiologi Untuk Universitas. Bandung: Refika Aditama.

Dibia, I Wayan. 2014. Taksu dalam Seni dan Kehidupan Bali. Denpasar: Bali Mangsi.

Dwipayana, I Kadek Adhi dan Gede Sidi Artajaya. 2018. Hegemoni Ideologi Feodalistis dalam Karya Sastra Berlatar Sosiokultural Bali. Artikel dalam Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies), Volume 08, Nomor 02, Oktober 2018. ISSN 2088-4443.

Fowler, Jemes. W. 1995. Teori Perkembangan Kepercayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Gazali, Adeng Muchtar. 2011. Antropologi Agama: Upaya Memahami Keragaman Kepercayaan, Keyakinan, dan Agama. Bandung: Alfabeta.

Ihromi, T.O. 2006. Pokok-Pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Moleong, Lexy J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nurgiyantoro, Burham. 2015. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

Pitana, I Gede. 1994. Adi Wacana : Mosaik Masyarakat dan Kebudayaan Bali. Denpasar: Balai Pustaka.

Ratna, Kutha Nyoman. 2013. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra: dari Struktualisme hingga Postruktualisme Perspektif Wacana Naratif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Tindakan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sujana, Nyoman Naya. 1994. Manusia Bali Dipersimpangan Jalan. Denpasar: Balai Pustaka.

Sztompka, Piotr. 2014. Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: Prenada.

Wiana, I Ketut. 2004. Bagaimana Umat Hindu Menghayati Tuhan. Jakarta: Pustaka.

Published

2019-06-10

How to Cite

Artajaya, G. S. (2019). KOMPLEKSITAS NILAI TRADISIONAL DENGAN MODERN DI BALI DALAM ANTOLOGI CERPEN “MANDI API” KARYA GDE ARYANTHA SOETHAMA. Stilistika : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Seni, 7(2), 259-273. https://doi.org/10.59672/stilistika.v7i2.287