GAMBARAN REALITAS SOSIAL MASYARAKAT BALI DALAM KUMPULAN CERPEN AUD KÉLOR KARYA CARMA CITRAWATI
DOI:
https://doi.org/10.59672/stilistika.v9i2.1180Keywords:
Aud Kélor, Struktur Cerpen, Realitas Sosial Masyarakat BaliAbstract
Abstrak
Cerpen Aud Kélor merupakan salah satu cerpen Bali modern yang mengungkap realitas sosial masyarakat Bali yang kompleks dan kurang disadari dampaknya oleh masyarakat. Namun, realitas tersebut sampai saat ini masih menjadi polemik di tengah kehidupan masyarakat Bali. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mendeskripsikan struktur, gambaran realitas sosial, dan pandangan pengarangnya mengenai realitas sosial masyarakat Bali dalam cerpen Aud Kélor. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah strukturalisme genetik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, menggunakan metode studi kepustakaan dan wawancara. Hasil penelitian ini, yaitu (1) struktur masing-masing cerpen memiliki keterkaitan antar unsur, yakni intrinsik dan ekstinsik, (2) kumpulan cerpen Aud Kélor menggambarkaan realitas hukum, eksploitasi keluarga dan binatang, penjualan tanah warisan, serta sikap dogmatisme dan materialisme masyarakat Bali, dan (3) pandangan pengarangnya terhadap realitas sosial masyarakat Bali sebagian besar sebagai bentuk kritik sosial terhadap fenomena dalam masyarakat.
Abstract
Aud Kélor's short story is one of the modern Balinese short stories that reveals the complex social reality of Balinese society and the impact of the community is less aware. However, this reality is still a polemic in Balinese life. The purpose of this research is to describe the structure, description of social reality, and the author's views on the social reality of Balinese society in the short stories of Aud Kélor. The theory used in this research is genetic structuralism. This research is a qualitative research, using literature study and interview methods. The results of this study, namely (1) the structure of each short story has a relationship between elements, namely intrinsic and extrinsic, (2) the collection of short stories by Aud Kélor depicting legal reality, exploitation of families and animals, sale of inherited land, as well as dogmatism and materialism of Balinese society. , and (3) the author's view of the social reality of Balinese society is largely a form of social criticism of phenomena in society.
Downloads
References
Anwar, Ahyar. 2015. Teori Sosial Sastra. Yogyakarta: Ombak.
Dwijayanthi, Ari. 2020. “Aud Kelor: “Anak Kedua” Carma Citrawati yang Komikal, Satir dan Menggemaskan”. Pada https://tatkala.co/ 2020/08/11 /aud-kelor-anak-kedua-carma -citrawati-yang-komikal-satir dan- menggemaskan/ (diakses 31 Oktober 2020).
Keniten, IBW. 2013. “Strukturalisme Genetik Cerpen Blagbag karya Gede Aries Pidrawan”. Pada https:// ibwkeniten.com/2013/6/strukturalisme genetikcerpen blagbag/ (diakses 19 Februari 2021).
Priyatni, Endah Tri. 2012. Membaca Sastra dengan Ancangan Literasi Kritis. Jakarta: Bumi Aksara.
Sadwika, I Nyoman. 2019. “Kritik Sosial Dalam Kumpulan Cerpen Lelucon Para Koruptop Karya Agus Noor”. Jurnal Stilistika Pendidikan Bahasa dan Seni, Volume 8, Nomor 1, ISSN: 2089-8460.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sulastri, Ni Kadek Ayu. 2020. “Membaca Kélor dalam Aud Kélor”. Tersedia pada https://tatkala.co/2020/04/30/membaca-kelor-dalam-aud-kelor/ (diakses 31 Oktober 2020).
Suwija, I Nyoman. 2019. “Inventarisasi Tradisi Lisan Dongeng Bali, Penulisan Ceritanya, dan Analisis Nilai Pendidikan Karakter”. Tersedia pada https://repo. ikippgribali.ac.id/id/eprint/97/ (diakses 8 November 2020
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2021 Stilistika : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel ini dalam semua bentuk dan media, termasuk mencetak ulang, memotret, mikrofilm dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Reproduksi dari bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya di database dan transmisinya dengan bentuk atau media apa pun, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dan lain-lain, akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari penerbit jurnal.