Mengungkap Makna Dibalik Arca Durgamahisasuramardini di Pura Kahyangan Jagat Bukit Dharma Durga Kutri, Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar

Revealing the Meaning behind the Durgamahisasuramardini Statue at the Kahyangan Jagat Temple Bukit Dharma Durga Kutri, Buruan Village, Blahbatuh District, Gianyar Regency

Authors

  • Ribit Rantausari Prodi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
  • Ni Luh Putu Tejawati

DOI:

https://doi.org/10.59672/nirwasita.v4i1.2772

Keywords:

Penggambaran, makna, Arca Durgamahisasuramardini

Abstract

Penelitian ini berfokus pada Arca Durgamahisasuramardini di Pura Kahyangan Jagat Bukit Dharma Durga Kutri, Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, merupakan sebuah arca yang disakralkan oleh masyarakat Kutri. Melihat bahwa arca Durgamahisasuramardini memiliki peranan yang penting dalam kehidupan masyarakat Hindu Bali di bidang spiritual. Membuat penulis tertarik untuk mengupas makna di balik penggambaran yang ada pada Arca Durgamahisasuramardini. Untuk bisa mendapatkan data dibutuhkannya metode pengumpulan data menggunakan tehnik observasi, wawancara dan studi kepustakaan melalui pendekatan kualitatif. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman terkait makna yang terselubung pada Arca Durgamahisasuramardini, sehingga hasil dari makna yang terkandung ini mampu dijadikan sebagai upaya penyadaran dan pembelajaran khususnya di bidang pendidikan, terhadap masyarakat luas melalui penggambaran yang ditampilkan pada Arca Durgamahisasuramardini.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2023-03-30

How to Cite

Ribit Rantausari, & Ni Luh Putu Tejawati. (2023). Mengungkap Makna Dibalik Arca Durgamahisasuramardini di Pura Kahyangan Jagat Bukit Dharma Durga Kutri, Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar: Revealing the Meaning behind the Durgamahisasuramardini Statue at the Kahyangan Jagat Temple Bukit Dharma Durga Kutri, Buruan Village, Blahbatuh District, Gianyar Regency. Nirwasita: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Ilmu Sosial, 4(1), 67-79. https://doi.org/10.59672/nirwasita.v4i1.2772