SISTEM MONITORING SUHU MESIN PENETASAN TELUR AYAM KAMPUNG BERBASIS IOT MENGGUNAKAN API THINGSPEAK
DOI:
https://doi.org/10.5281/zenodo.7177804Abstract
Salah satu tahapan penting dalam peternak telur ayam kampung adalah pengontrolan suhu kandang secara teratur. Telur ayam kampung harus selalu berada dalam keadaan suhu yang stabil sesuai dengan kebutuhannya dan para peternak harus melakukan pengontrolan manual setiap hari. Berdasarkan permasalahan yang ada, maka dapat di buat alat kontrol otomatis dan monitoring suhu kandang dari jarak jauh. Alat yang di buat memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) dengan sistem kontrol Arduino Uno, alat ini akan bekerja saat sensor DHT11 mendeteksi suhu kandang dan hasil pendeteksian sensor akan ditampilkan pada LCD 16x2, apabila suhu kurang dari set poin yang ditentukan maka relay akan menghidupkan heater dan sebaliknya apabila suhu diatas set poin maka relay akan mematikan heater. Selain itu, alat ini dilengkapi sistem monitoring menggunakan aplikasi thingspeak untuk pemantauan jarak jauh dengan modul NodeMCU esp8266 yang digunakan sebagai koneksi jaringan internet (wifi). Dari penelitian yang telah dilaksanakan bahwa alat kontrol otomatis dan monitoring suhu kandang ayam dengan memanfaatkan teknologi internet of things (IoT) telah berhasil di buat dan bekerja dengan baik sesuai program yang di setting.
Downloads
Published
Issue
Section
Authors who publish with the Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access) .