PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH
Keywords:
Character Eucation, History LearningAbstract
History is not a subject only taught at the school level. History is the path to a more realistic understanding. This historical reality indicates that history learning is very relevant to be taught and integrated to the nation's future generations. History is not just a useless past story, but history is evidence of events that are reality and very useful for shaping the generation of characters for the nation's future generations. This study aims to analyze the implementation of character education in the learning process of history subjects.
Downloads
References
Aswi Warman Adam . 2005.Sejarah Politik dan Politik Sejarah dalam Frederick, William H. Dan Soeri Seoroto (edt). Pemahaman Sejarah Indonesi: Sebelum dan Sesudah Revolusi. Jakarta: Pustaka LP3ES.
Heri Susanto. 2014. Seputar Pembelajaran Sejarah: Isu, Gagasan, dan Strategi Pembelajaran. Aswaja. Yogyakarta
I Gde Widja. 2018. Pembelajaran Sejarah Yang Mencerdaskan.: suatu alternatif mengahadapi ancaman kehidupan berbangsa berlandaskan ke-Indonesiaan. Krisna Abadi Publishing: Jakarta
Said Hamid Hasan, 2010. The Development of History in the senior Second-ary School Curriculum in Indonesia” dalam Histori: International Jorunal of History Education. Vol.XI, No.2 (Desember 2010). Bandung: The Association of History Educators and Researchers.
Sugiyono.2013. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabetha. Bandung.
Lickona, Thomas. 2013.Educating Character: Mendidik Untuk Membentuk Karakter. Bumi Aksara: Bandung
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2020 LPPM Universitas Mahadewa Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel ini dalam semua bentuk dan media, termasuk mencetak ulang, memotret, mikrofilm dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Reproduksi dari bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya di database dan transmisinya dengan bentuk atau media apa pun, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dan lain-lain, akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari penerbit jurnal.