Tata Letak Bangunan Rumah Tradisional Bali (Perpektif Teologi)
Keywords:
Tata Letak Bangunan, Tri Hita KaranaAbstract
Tempat tinggal bagi umat Hindu merupakn hal yang sangat penting,lebih-lebih umat Hindu telah memasuki masa Grhasta atau berumah tangga dalam ajaran Catur asrama Keluarga merupakan komponen anggota masyarakat yang terkecil. Setiap anggota masyarakat atau keluarga memiliki tanggung jawab yang besar sebagai anggota masyarakat, baik dari segi melakukan aktivitas kemasyarakatan maupun dari segi pelaksanaan keagamaan Terwujudnya sebuah rumah tinggal tentunya tidak terlepas dari menentukan pekarangan rumah untuk tempat tinggal yang harmonis. bertujuan untuk mengetahui tata letak bangunan rumah tradisional Bali yang benarsesuai dengan konsep asta bumi dan asta kusala kusali yang memiliki bentuk, makna, dan fungsi masing-masing bangunan.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diungkapkan beberapa hal dalam Tata Letak Bangunan Rumah Tradisional Bali, tata letak bangunan rumah tradisonal Umat Hindu di Bali, bentuk dan fungsi dari masing-masing bangunan tradisional Bali, dan Filosofi tata letak bangunan rumah tradisonal Unat Hindu di Bali. Tata letak bangunan rumah tradisional Bali memiliki makna dan filosofi yang mendalam bagi penghuninya, karena mampu mewujudkan hubungan yang harmonis dalam bentuk Tri Hita Karana