Konstruksi Perempuan dalam Budaya Patriarkhi: Studi Kasus Pengusaha Kain Endek di Desa Sampalan, Dawan. Klungkung
Construction of Women in Patriarchal Culture: A Case Study of Endek Cloth Entrepreneurs in Sampalan Village, Dawan. Klungkung
Keywords:
perempuan, desa sampalan, klungkung, budaya patriarkhiAbstract
Abstrak:
Subordinasi terhadap perempuan bersifat kultural sekaligus universal. Asumsinya, perempuan memiliki status yang lebih rendah, sekaligus otoritas yang lebih sedikit dibandingkan lelaki karena perempuan berhubungan dengan dunia domestik sedangkan lelaki pada ranah publik atau perempuan disimbolkan dengan alam dan lelaki dengan budaya. Kondisi seperti ini berkembang pesat dan mengakar terutama di masyarakat patriarkal. Dalam penelitian ini akan meneliti mengenai latar belakang dari perempuan di Desa Sampalan Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung menekuni aktivitas sebagai pengusaha tenun ikat dan kedudukan perempuan pengusaha tenun ikat di Desa Sampalan, Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung dalam konstruksi budaya Patriarkhi. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan studi dokumen, sehingga dapat memberikan jawaban mengenai permasalahan yang ada pada penelitian ini.