PESONA KEINDAHAN ALAM KINTAMANI DALAM UNTAIAN KAIN BATIK

Keywords:

industri kreatif, pariwisata Kintamani

Abstract

Kintamani sebagai salah satu destinasi wisata favorit di Bali, sampai saat ini belum memiliki produk suvenir khas yang memiliki karakter khas daerah wisata tersebut. Dengan terciptanya produk suvenir khas Kintamani diharapkan dapat menjadi sumbangan dalam memperkaya dan mengembangkan kerajinan khas daerah, agar nantinya dapat menjadi pemicu semangat kreativitas, yang mampu melahirkan industri kreatif dan meningkatkan ekonomi bagi masyarakat Kintamani khususnya, dan masyarakat di daerah lain yang memiliki potensi lokal unggul. Pengembangan industri kreatif melalui penciptaan produk suvenir  batik khas Kintamani, pertama-tama dilakukan dengan cara melakukan pendataan terhadap potensi unggulan yang ada di daerah tersebut. Data yang diperoleh kemudian dievaluasi, sehingga didapat temuan mengenai potensi-potensi unggul yang dapat diciptakan menjadi motif batik. Motif-motif batik yang terpilih kemudian dipindah di kain, dan selanjutanya dilakukan proses pelilinan, pewarnaan hingga akhirnya tercipta lembaran kain batik yang siap untuk dijadikan produk suvenir.  Produk suvenir batik yang diciptakan berupa syal, mengingat daerah Kintamani merupakan dataran tinggi yang memiliki suhu udara relatif dingin, selain itu juga tote bag atau tas jinjing, serta dompet dimana pemakaiannya sangat praktis dan fungsional.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Djomena, Nian S. (1990), Batik dan Mitra, Penerbit Djambatan, Jakarta.

Elliot, Inger Mc Cabe. (1984), Batik Fabled Cloth of Java, Clarkson N. Potter, Inc, New York.

Gustami, SP. (2004), Proses Penciptaan Karya Seni Kriya Untaian Metodologi, Program Pascasajana ISI, Yogyakarta.

Kawindrasusanta, Kuswaji.(1982), Mengenal Seni Batik di Yogyakarta dalam Sasana Budaya II, Maret, 1982.

Kusrianto, Adi. (2013), Batik: Filosofi, Motif, dan Kegunaan, Penerbit ANDI, Yogyakarta.

Musman, Asti dan Ambar B. Arini. (2011), Batik Warisan Adi Luhung Nusantara, G- Media, Yogyakarta.

Papanek, Victor. (1973), Design For The Real World, Bantam Books, Toronto, New York, London.

Sunaryo, Aryo. (2009), Ornamen Nusantara, Dahara Prize, Semarang.

Susanto, Mikke. (2011), Diksi Rupa: Kumpulan Istilah dan Gerakan Seni Rupa, Dicti Art Lab, Yogyakarta.

Susanto, Sewan. (1980) Seni Kerajinan Batik Indonesia, Balai Penelitian Batik dan Kerajinan, Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri, Departemen Pendidikan RI, Yogyakarta.

Zaenudin, Imam Buchori. (1986), Peranan Desain Dalam Peningkatan Mutu Produk, dalam Paradigma Desain Indonesia, Rajawali, Bandung.

Published

2021-03-02