PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM INSTALASI AIR BERSIH DI DESA TEGAL CANGKRINGKABUPATEN NEGARA
DOI:
https://doi.org/10.5281/zenodo.7455694Abstract
Kebutuhan air bersih tidak hanya diperlukan oleh warga untuk mandi tetapi juga untuk kelayakan air minum bagi warga desa Tegal Cangkring. Lokasi pelaksanaan program pengabdian adalah desa Tegal Cangkring, yaitu, kabupaten Negara. Pemilihan desa Tegal Cangkring sebagai dusun percontohan tidak semata-mata ditentukan oleh kebutuhannya yang mendesak akan sarana air bersih, tetapi juga oleh hasil survei terhadap tingkat partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program pengabdian di desa Tegal Cangkring. Metode pelaksanaan program ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan berupa observasi kebutuhan air bersih, sosialisasi dan pelaksanaan program pengadaan instalasi air bersih. Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan oleh tim Pengabdian yang melibatkan mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa khususnya Fakuktas Teknik Informatika dan Informasi, aparat desa, tokoh masyarakat serta masyarakat desa itu sendiri. Kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengelola air bersih. Pembangunan instalasi air bersih dari sumber mata air bagi warga desa Tegal Cangkring memberikan banyak manfaat, hal ini terlihat dari kemandirian desa ini dalam hal penyediaan air bersih. Hasil perhitungan B/C ratio sebesar 1,16 yang berarti kegiatan ini memberikan efek positif bagi masyarakat desa dengan nilai Payback Period (PP) sebesar 0,93 tahun atau setara dengan 11 bulan.
Downloads
Published
Issue
Section
Authors who publish with the Jurnal Sewagti agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access) .