PANDUAN DALAM MEMBUAT IDE, MENGHITUNG HARGA, DAN BERJUALAN BAGI SISWA KELAS 8 SMP SAPTA ANDIKA DENPASAR

Abstract

Salah satu keahlian yang harus diasah sejak dini adalah kemampuan berwirausaha. Dengan kemampuan berwirausaha akan menjadi wadah untuk menciptakan usaha dan mengurangi pengangguran. Salah satu usaha yang dialkuakn untuk meningkatkan minat berwirausaha siswa SMP adalah dengan memberikan mata pelajaran wirausaha sesuai dengan kurikulum merdeka untuk Sekolah Menengah Pertama. Salah satu sekolah SMP yang menerapkan kurikulum Kewirausahaan adalah SMP Sapta Andika Denpasar. Berdasarkan hasil komunikasi dengan pihak sekolah, didapatkan data bahwa siswa kelas 8 SMP Sapta Andika masih memiliki kemampuan yang minim untuk mengembangkan ide usaha, tata cara menghitung nilai jual, dan cara berpromosi usahanya. Oleh karena itu, tim dosen dari INSTIKI berkolaborasi dengan pihak sekolah untuk melakukan sosialisasi terkait sosialisasi panduan membuat ide, menghitung harga, dan berjualan untuk kelas 8 SMP Sapta Andika yang dikemas dalam program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Proses pelatihan ini dimulai dengan memberikan pre-test untuk kelas 8 dan didapatkan hasil bahwa dari 258 responden yang diberikan 10 soal didapatkan rata-rata 8 soal mampu dijawab dengan benar. Sehingga dapat disimpulkan bahwa siswa memiliki pengetahuan dan ketertarikan terhadap kewirausahaan. Di samping itu juga siswa masih belum memahami dengan baik cara menghitung harga pokok penjualan dan bingung memulai usaha darimana. Setelah didapatkan hasil pre-test selanjutnya adalah proses sosialisasi dilakukan untuk 8 kelas. Setelah dilakukan sosialisasi didapat hasil dari 10 pertanyaan terkait materi yang diberikan, rata-rata 75,6 % siswa mampu menjawab soal dengan benar. Hal ini dapat disimpulkan bahwa siswa sudah mulai mampu mengimplementasikan ide usaha, merancang rencana anggaran biaya, dan mengetahui cara berjualan.