ANALISIS BENTUK, FUNGSI DAN MAKNA TARI TELEK DI MERAJAN AGUNG KESIMAN
Keywords:
Tari Telek,Warisan BudayaAbstract
Tari Telek merupakan salah satu warisan budaya tradisional Bali yang memiliki nilai seni tinggi sekaligus fungsi keagamaan yang mendalam. Tarian ini tidak hanya menjadi hiburan seni tetapi juga memiliki dimensi spiritual dan simbolik yang kuat dalam tradisi masyarakat Bali. Dalam konteks upacara Pedudusan Agung di Merajan Agung Kesiman, Tari Telek memiliki peran khusus sebagai pengilen-ilen atau pengiring prosesi upacara. Hal ini menunjukkan bagaimana kesenian tradisional Bali tidak terlepas dari kehidupan religius masyarakatnya. Jumlah penari dalam Tari Telek biasanya berkisar antara 4 hingga 6 orang penari, meskipun dalam beberapa variasi atau upacara yang lebih besar, jumlah penari bisa lebih banyak. Penari-penari dalam Tari Telek ini memiliki peran penting dalam menyampaikan makna spiritual dan simbolik melalui gerakan yang halus dan ekspresif. Gerakan tangan, kaki, dan kepala sangat terkoordinasi dan penuh makna, dengan setiap penari memiliki bagian tertentu dalam menyampaikan keseluruhan cerita atau pesan dari ritual tersebut.Namun, seiring perubahan zaman, makna simbolik dan fungsi ritual dari tari ini perlahan mengalami pergeseran. Hal ini menjadi perhatian khusus, mengingat keberlanjutan nilai budaya dan religius yang terkandung dalam Tari Telek harus dijaga dan dilestarikan