Optimalisasi Media Sosial Instagram dan TikTok sebagai Sarana Kreatif dalam Pembelajaran Linguistik dan Sastra
Keywords:
media sosial, instagram, tiktok, linguistik, sastraAbstract
Kemajuan teknologi digital telah mengubah cara generasi muda belajar dan berinteraksi dengan bahasa dan
karya sastra. Media sosial, terutama Instagram dan TikTok, dapat dioptimalkan untuk menjadi platform
pembelajaran yang kreatif, interaktif, dan kontekstual. Dalam artikel ini, Kami membahas bagaimana kedua
platform tersebut dapat digunakan dalam pembelajaran bahasa dan sastra untuk mendorong siswa untuk
berkarya dan belajar lebih banyak. TikTok dan Instagram memungkinkan siswa berlatih membaca, menulis,
berbicara, dan mendengarkan melalui konten visual, audio, dan video interaktif untuk pembelajaran bahasa.
Sementara itu, selama pembelajaran sastra, siswa dapat membuat video pembacaan puisi, monolog, analisis
karya sastra, atau konten kreatif yang terkait dengan tren digital. Tulisan ini juga menguraikan tantangan
yang muncul, seperti kemungkinan adanya distraksi, plagiarisme, dan penyalahgunaan media sosial,
sehingga perlunya literasi digital dan bimbingan dari pendidik untuk menjaga etika penggunaan media
sosial. Media sosial dapat menjadi sarana pembelajaran yang bermanfaat, menghibur, dan relevan dengan
fitur generasi digital jika penggunaannya dioptimalkan dengan benar. Selain itu, mereka dapat
menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa dan sastra. Kajian ini diharapkan dapat membantu pendidik
membuat strategi pembelajaran berbasis media social yang kreatif.

