Representasi Sajak Instagram pada Akun @tereliyewriter

Pendekatan Teori Representasi Roland Barthes

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menafsirkan representasi

sajak-sajak yang ditulis oleh Tere Liye yang dipublikasikan di ruang digital. Metode yang

digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan

semiotik Roland Barthes. Penelitian ini dilakukan pada unggahan sajak terbaru bulan

Oktober 2025, fokus representasi pada karya terbaru penyair yang mencakup denotasi dan

konotasi, dalam unggahan sajak Tere Liye dengan akun @tereliyewriter. Objek penelitian

ini terdiri dari tiga sajak karya Tere Liye. Analisis semiotik Roland Barthes ini menemukan

representasi Tere Liye tidak hanya mengekspresikan perasaan personal, tetapi juga

membangun identitas moral sebagai penulis yang peduli terhadap persoalan sosial,

kemanusiaan, dan nilai bangsa melalui media digital instagram. Dengan demikian,

penelitian ini merekomendasikan penggunaan media digital Instagram tidak hanya sebagai

wadah koneksi, hiburan, dan ekspresi spontan saja, tetapi juga sebagai media pembentukan

kesadaran sosial dan identitas kultural di ruang virtual.