LITERASI BUDAYA MELALUI SASTRA: BUDAYA MASYARAKAT MADURA DALAM NOVEL DAMAR KAMBANG KARYA MUNA MASYARI

Authors

  • Nadia Nuran Dani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah, FKIP, Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
  • Ni Ketut Sari Wulandari Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah FKIP, Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Keywords:

Literasi budaya, Antropologi Sastra, Novel Damar Kambang

Abstract

Makalah ini membahas literasi budaya melalui sastra, khususnya novel Indonesia.
Pokok permasalahan dalam novel ini, yaitu bagaimanakah budaya pernikahan adat
Madura dalam novel Damar Kambang karya Muna Masyari. Objek material dalam
penelitian ini adalah novel Damar Kambang (2020) karya Muna Masyari. Penelitian ini
menggunakan teori antropologi sastra dengan metode deskriptif analitik. Hasil analisis
menunjukkan bahwa novel Damar Kambang merepresentasikan budaya etnis
Madura, terutama pernikahan adat setempat yang khas. Adat pernikahan diawali
dengan tradisi mokka’blabar, yaitu acara yang menentukan apakah pengantin pria
berhasil memasuki halaman rumah pengantin perempuan atau terhenti di depan pintu
pagar dan kembali tanpa melaksanakan akad pernikahan. Selain itu, masyarakat
Madura juga memgenal pernikahan sirih yang dilakukan untuk penyembuhan penyakit
angin kiriman. Novel ini juga merekam retaknya hubungan dalam lingkup keluarga
serta relasi-relasi sosial budaya yang berpengaruh dalam budaya Madura. Dengan
kandungan budaya Madura, novel Damar Kambang dapat dimanfaatkan untuk
penguatan literasi, khususnya literasi budaya, dalam upaya memahami kebudayaan
Indonesia yang beragam.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2021-10-27