@article{Wibawa_Sudiarta_Santika_2017, title={PELATIHAN PLYOMETRICS KNEE TUCK JUMP 5 REPETISI 5 SET MENINGKATKAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI SISWA KELAS X JURUSAN MULTIMEDIA DAN LUKIS TRADISI SMK NEGERI 1 SUKAWATI GIANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016}, volume={3}, url={https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/jpkr/article/view/215}, DOI={10.59672/jpkr.v3i1.215}, abstractNote={<p>Pelatihan olahraga merupakan salah satu upaya meningkatkan kondisi kesehatan fisik, disiplin dan sportivitas. Kemampuan yang perlu ditingkatkan dalam olahraga salah satunya adalah daya ledak otot tungkai. Peningkatan daya ledak otot tungkai dapat terjadi dengan melakukan pelatihan plyometrics yaitu knee tuck jump. Knee tuck jump adalah pelatihan yang dilakukan dengan cara melakukan 1 kali lompatan keatas dengan 2 tungkai diangkat sampai setinggi dada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelatihan plyometrics knee tuck jump dapat meningkatkan daya ledak otot tungkai siswa kelas X jurusan Multimedia dan Lukis Tradisi SMK Negeri 1 Sukawati Gianyar tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini menggunakan rancangan experimental randomized pre-test and post-test groups design. Populasi diambil dari keseluruhan siswa kelas X jurusan Lukis Modern dan Lukis Tradisi SMK Negeri 1 Sukawati Gianyar tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 54 orang siswa yang dibagi menjadi kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Hasil penelitian didapatkan rata-rata tes awal daya ledak otot tungkai pada kelompok perlakuan yaitu, 31,427 dan rata-rata tes akhir yaitu 38,007. Sedangkan pada kelompok kontrol rata-rata tes awal yaitu 36,853 dan rata-rata tes akhir yaitu 38,653. Bersadarkan uji t-test independent didapat bahwa beda rerata hasil pre test antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol sebesar 5,426 dengan hasil p lebih kecil dari 0,05 (p &lt; 0.05) yang menunjukkan bahwa ada perbedaan yang bermakna dari hasil pre test antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol, sedangkan beda rerata hasil post test antara pelatihan knee tuck jump pada kelompok perlakuan dengan pelatihan jump to box pada kelompok kontrol sebesar 0,646 dengan hasil p lebih besar dari 0,05 (p &gt; 0.05) yang menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna dari hasil post test antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol. Berdasarkan penelitian diatas disarankan agar latihan plyometrics yaitu knee tuck jump dan jump to box sebagai salah satu latihan untuk meningkatkan daya ledak otot tungkai.</p>}, number={1}, journal={Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi}, author={Wibawa, Raka and Sudiarta, Ngurah and Santika, Ngurah Adi}, year={2017}, month={Jan.}, pages={34-41} }