Peran Guru Penjas dalam Kesiapsiagaan Bencana Alam Gempa Bumi di Sekolah Dasar Kecamatan Taba Atas

Authors

  • Yahya Eko Nopiyanto Prodi Pendidikan Jasmani, Universitas Bengkulu
  • Septian Raibowo Prodi Pendidikan Jasmani, Universitas Bengkulu
  • Andika Prabowo Prodi Pendidikan Jasmani, Universitas Bengkulu
  • Sulastri Prodi Pendidikan Jasmani, Universitas Bengkulu
  • Alimuddin Prodi Pendidikan Jasmani, Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.4896277

Keywords:

peran, guru, pendidikan jasmani, gempa bumi, lebong

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan tingkat kesiapsiagaan bencana gempa bumi yang diperankan guru pendidikan jasmani di sekolah dasar Kecamatan Taba Atas. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan survei. Populasi dan sampel penelitian berjumlah 11 guru penjas. Kuesioner digunakan sebagai instrumen untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini. Rerata ideal serta standar deviasi ideal digunakan untuk menganalisis data. Hasil perhitungan data menggambarkan bahwa guru penjas telah cukup berperan dalam kesiapsiagaan bencana alam ditinjau dari aspek demonstrator, guru penjas masih berperan rendah ditinjau dari aspek manajer, guru penjas telah cukup berperan dalam kesiapsiagaan bencana alam ditinjau dari aspek fasilitator, sedangkan peran guru penjas ditinjau dari aspek motivator dan evaluator berada pada kategori tinggi dan sangat tinggi. Jadi simpulan penelitian ini adalah peran guru penjas dalam kesiapsiagaan bencana alam gempa bumi di sekolah dasar Kecamatan Taba Atas dalam kategori sedang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardianto, A. (2017). Peranan Guru Sebagai Evaluator dalam Meningkatkan Hasil Belajar PAI SMPN 2 Sinjai Barat (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).

Arisona, R. D. (2020). Sosialisasi Dan Simulasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi Dalam Meningkatkan Kesiapsiagaan Siswa Sdn 2 Wates Ponorogo. ASANKA: Journal of Social Science And Education, 1(1), 1-7. doi: https://doi.org/10.21154/asanka.v1i1.1939.

Asnaldi, A. (2015). Profesionalisme Guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar. Sport Science: Jurnal Ilmu Keolahragaan dan Pendidikan Jasmani, 23(28), 1-15.

Ilahi, N. W., & Imaniyati, N. (2016). Peran guru sebagai manajer dalam meningkatkan efektivitas proses pembelajaran. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran (JPManper), 1(1), 99-108.

Indrawati, F. Y., Fatmaryanti, S. D., & Maftukhin, A. (2019). Pengaruh Pembelajaran Fisika Menggunakan Model SETS (Science, Environment, Technology, and Society) Terintegrasi Mitigasi Bencana Alam Terhadap Kemampuan Analisis dan Transferable Skills Peserta Didik. Radiasi: Jurnal Berkala Pendidikan Fisika, 12(2), 54-60. doi: https://doi.org/10.37729/radiasi.v12i2.52

Indriasari, F. N. (2018). Pengaruh pemberian metode simulasi siaga bencana gempa bumi terhadap kesiapsiagaan anak di Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Soedirman, 11(3), 199-206. doi: http://dx.doi.org/10.20884/1.jks.2016.11.3.700

Maeliah, M. (2012). Peran Guru dalam Menyiapkan Kompetensi Kerja Siswa Sesuai Tuntutan Dunia Kerja di Industri Busana. Prosiding APTEKINDO, 6(1).

Making, F. R.H. (2017). Peran Guru Pendidikan Jasmani Dalam Upaya Preventif Bencana Alam Gunung Berapi Pada Siswa Jenjang Sekolah Menengah Pertama di Daerah Sleman. (Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta).

Maulannisa, D. (2019). Penumbuhan Sikap Tanggap Bencana Melalui Pembelajaran Terintegrasi Mitigasi Bencana. In Seminar Nasional Pendidikan Dasar (Vol. 1).

Ningsih, D. A. (2019). Guru Sebagai Manajer Kelas. Jurnal Pendidikan Dasar Dan Keguruan, 4(1), 23-32. DOI: https://doi.org/10.47435/jpdk.v4i1.91

Nopiyanto, Y. E., & Raibowo, S. (2020). Penerapan model pembelajaran Jigsaw untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar mahasiswa penjas pada mata kuliah filsafat penjas dan olahraga. Journal Of Sport Education (JOPE), 2(2), 61-69. doi: http://dx.doi.org/10.31258/jope.2.2.61-69

Priyono, A. (2018). Pengaruh Metode Simulasi Dan Demonstrasi Terhadap Pemahaman Konsep Bencana Tanah Longsor (Study Eksperimen Pada Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 1 Sirampog). Jurnal Geografi Gea, 14(2).doi: https://doi.org/10.17509/gea.v14i2.3398

Raibowo, S., & Nopiyanto, Y. E. (2020). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan pada SMP Negeri Se-Kabupaten Mukomuko melalui Pendekatan Model Context, Input, Process & Product (CIPP). Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 6(2), 146-165. doi: https://doi.org/10.5281/zenodo.3881891

Raibowo, S., Nopiyanto, Y. E., & Muna, M. K. (2020). Pemahaman guru PJOK tentang standar kompetensi profesional. Journal Of Sport Education (JOPE), 2(1), 10-15. doi: http://dx.doi.org/10.31258/jope.2.1.10-15

Sanjaya, M. R., & Contessa, E. (2010). Peran Guru dalam Proses Pembelajaran. In Prosiding Seminar Nasional (94).

Sanjaya, W. (2011). Kurikulum dan Pembelajaran (teori dan praktek pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). Jakarta : Kencana.

Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Sunia, N. (2020). Pengaruh Guru Sebagai Manajer Kelas Dan Fasilitator Terhadap Motivasi Belajar Siswa Di Madrasah Aliyah Raudlatut Thalibin Bantungan, Panarukan, Situbondo (Doctoral dissertation, Institut Pesantren KH. Abdul Chalim).

Wagiran. (2015). Metodologi Penelitian Pendidikan: Teori dan Implementasi. Yogyakarta: Deepublish.

Wibawa, A.P. (2019). Peran Guru Pendidikan Jasmani Olah Raga Dan Kesehatan (Pjok) Di Sekolah Menengah Atas Dan Sekolah Menengah Pertama Terhadap Pelaksanaan Sekolah Siaga Bencana Se-Kabupaten Sleman. (Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta).

Zahara, S. (2019). Peran sekolah dalam pendidikan migitasi bencana di sekolah menengah atas. Pencerahan, 13(2),

Published

2021-06-27

How to Cite

Nopiyanto, Y. E., Raibowo, S., Prabowo, A., Sulastri, & Alimuddin. (2021). Peran Guru Penjas dalam Kesiapsiagaan Bencana Alam Gempa Bumi di Sekolah Dasar Kecamatan Taba Atas. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 7(2), 295-303. https://doi.org/10.5281/zenodo.4896277

Issue

Section

Articles