STUDI PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PENYAKIT HIV/AIDS PADA PESERTA DIDIK KELAS XI DI SMK NEGERI 1 DENPASAR
DOI:
https://doi.org/10.59672/emasains.v12i2.3175Abstract
Abstrak. AIDS merupakan akronim dalam Bahasa Inggris, yaitu Acquired Immune Deficiency Syndrome (Sindrom Defisiensi Imun Dapatan), adalah satu kumpulan gejala yang ditimbulkan oleh virus HIV atau Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia yang mengakibatkan turunnya atau hilangnya daya tahan tubuh sehingga mudah terjangkit penyakit infeksi. Kenyataannya pengetahuan tentang HIV/AIDS dikalangan remaja masih tidak cukup. Kurangnya minat mereka dalam menggali informasi karena dianggap masih tabu dan memalukan jika membahas perilaku seks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan sikap tentang penyakit HIV/AIDS pada peserta didik kelas XI SMK Negeri 1 Denpasar. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini sebanyak 100 responden (peserta didik kelas XI). Data yang dikumpulkan merupakan data primer yang diperoleh melalui angket. Data yang diperoleh melalui teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan bantuan software SPSS versi 29.00 for windows. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS pada peserta didik kelas XI di SMK Negeri 1 Denpasar menunjukkan bahwa dari 100 responden terdapat 70 orang (70%) memiliki pengetahuan yang baik, 29 orang (29%) pengetahuan yang cukup dan 1 orang (1%) pengetahuan kurang. Pada variabel sikap menunjukkan hasil dari 100 orang, sebanyak 96 orang (96%) memiliki sikap positif dan 4 orang (4%) memiliki sikap negatif tentang penyakit HIV/AIDS. Maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS pada peserta didik kelas XI termasuk baik dan sikap tentang pencegahan penyakit HIV/AIDS peserta didik kelas XI di SMK Negeri 1 Denpasar termasuk positif.
Downloads
References
Aisyah, S., dan Fitria, A. 2019. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang HIV/AIS Dengan Pencegahan HIV/AIDS di SMA Negeri 1 Montasik Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Bidan Komunitas, 2(1), 1-10.
Alamsyah, A.,dkk.2020. Mengkaji HIV/AIDA Dari Teoritik Hingga Praktik. Pekanbaru: CV. Adanu Abimata.
Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. 2022. Kasus Penyakit Menurut Jenis Penyakit Menurun Kabupaten/ Kota di provinsi Bali. Retrieved from Jumlah Kasus Baru AIDS : https://bali.bps.go.id/statictable/2018/04/11/69/jumlah-kasus-penyakit menurut jenis-penyakit-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-bali-2019-2021.html.
Devirya, M. C. 2022. Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Pencegahan HIV/AIDS Pada Remaja di SMA Negeri 1 Kediri Tabanan. Skripsi. Denpasar: Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Kebidanan.
Fauzian, R. A. dkk. 2016. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Memeriksakan Diri ke Pelayanan Kesehatan: Penelitian Pada Pasien Glaukoma di Rumah Sakit Dr. Kariadi. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 5(4), 1634-1641.
Febrianti, R., dan Wahidin, M. 2019. Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang HIV/AIDS di SMK Negeri 3 Jambi Tahun 2018. UNES Journal of Social and Economics Research, 4(1), 42-47.
Lia, E. D. 2015. Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang HIV/AIDS di SMAN 1 Cangkringan Yogyakarta Tahun 2015. Disertasi, Universita Alma Ata, Yogyakarta.
Marta Putra, A. 2018. Remaja dan Pendidikan Seks. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 3(2), 61-69.
Nandika Tungga dkk 2022. Hubungan Pengetahuan dan Persepsi Terhadap Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Remaja di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Medika Udayana, 11(11), 61-68.
Oktavia, C. dkk. 2022. Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Pencegahan HIV/AIDS. JURNAL KEPERAWATAN INDONESIA FLORENCE NIGHTINGALE, 37-43.
Silvianti, F. 2021. Mengenal HIV/AIDS. Jakarta: PT. Perca.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2023 Emasains : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel ini dalam semua bentuk dan media, termasuk mencetak ulang, memotret, mikrofilm dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Reproduksi dari bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya di database dan transmisinya dengan bentuk atau media apa pun, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dan lain-lain, akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari penerbit jurnal.