ANALISIS PEMAHAMAN SISWA DALAM MEMECAHKAN PERMASALAHAN ETNOMATEMATIKA DARI SUDUT PANDANG THREE READ PPROTOCOL

Authors

  • I Putu Ade Andre Payadnya a:1:{s:5:"en_US";s:34:"Universitas Mahasaraswati Denpasar";}
  • Trisna Jayantika I Gusti Agung Ngurah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
  • Rahayu Puspadewi Kadek Universitas mahasaraswati

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.5672631

Keywords:

Analisis Pemahaman Siswa, Etnomatematika, Three Read Protocol

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemahaman siswa dalam memecahkan masalah etnomatematika dari sudut pandang Three Reading Protocol pada materi bangun datar. Permasalahan etnomathematika adalah permasalahan matematika yang dipraktikkan oleh kelompok budaya, seperti masyarakat perkotaan dan pedesaan, kelompok buruh, anak-anak dari kelompok usia tertentu, masyarakat adat, dan lainnya. Desain penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah 46 siswa SMP Widiatmika pada tahun akademik 2020/2021. Metode pengumpulan data menggunakan tes, wawancara, dan dokumentasi. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dengan tahap-tahap berikut: reduksi data, presentasi data, serta penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa kemampuan siswa  dalam memahami masalah etnomathematika dari sudut pandang Three Read Protocol  masih kurang dengan persentase 43,47%. Siswa tidak mampu mengikuti First Reading dimana siswa harus memahami situasi yang diberikan serta mampu mendeskripsikan situasi yang diberikan. Selain itu, siswa juga kurang dalam Second Reading yang mana mengharuskan siswa mampu memperoleh informasi berupa bilangan dan kuantitas dari situasi yang diberikan sehingga siswa melakukan kesalahan perhitungan dalam penyelesaian masalah. Aran yang dapat diberikan adalah hendaknya eorang guru menyusun pembelajaran yang lebih berorientasi pada pemahaman permasalahan matematika.

Downloads

Download data is not yet available.

References

August, F. M., & Ramlah, R. (2021). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Berdasarkan Prosedur Polya. JIPMat, 6(1), 43–59. https://doi.org/10.26877/jipmat.v6i1.8080

Cahirati, P. E. P., Makur, A. P., & Fedi, S. (2020). Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Pembelajaran Matematika yang Menggunakan Pendekatan PMRI Mosharafa : Jurnal Pendidikan Matematika adalah Realistic Matematic Education Mosharafa : Jurnal Pendidikan Matematika. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 227–238.

Depdiknas, P. K. B. (2007). Naskah akademik kajian kebijakan kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas.

Dewimarni, S. (2017). Kemampuan Komunikasi nan Pemahaman Konsep Aljabar Linear Mahasiswa Universitas Indonesia 'YPTK' Padang. Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1), 53-62.

Misel, ES. (2016). Penerapan Pendekatan Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Siswa. Metoda Didaktik, 10(2), 27-36.

Moru, E K. (2014). Teacher Knowledge of Error Analysis in Differential Calculus. Journal Pythagoras, 35(2), 263-273. http://dx.doi.org/10.4102/pythagoras.v3512.263

NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. United States of America: The National Council of Teachers of Mathematics, Inc.

Nurfitriyanti, M. (2016). Model Pembelajaran Project Based Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Jurnal Formatif, 6(2): 149-160.

Polya, G. (1973). How to Solve It: A New Aspect of Mathematical Method (Second ed). New Jersey: Princeton University Press.

Rahmawati I. (2012). Eksplorasi Etnomatematika Masyarakat Sidoarjo. Jurnal MATHEdunesa, 2012;1(1).

Rambe, A. Y. F., & Afri, D. L. (2020). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Materi Barisan dan Deret. AXIOM : Jurnal Pendidikan Dan Matematika, 09(2), 175–187.

San Francisco Unified School District Mathematics Department. (2015). SFUSD Signature Strategy # 2: Three Read Protocol What is this strategy? Why would I use this strategy? When do I use this strategy? How do I use this strategy? Key Question: What is this situation about? Key Question: What are the quantities in the situation? Key Question: What mathematical questions can we ask about the situation? In summary: What the teacher does What the students do. June, 16–18.

Siahaan, Y. S. & Surya, E. (2018). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP IT Nurul Fadhila Percut Sei Tuan. Artikel, Universitas Negeri Medan. https://www.researchgate.net/profile/Yulia-Siska/publication/325396489

Simon, M. A. (1995). Reconstructing Mathematics Pedagogy from a Constructivist Perspective. Journal for Research in Mathematics Education, 26(2), 114–145. https://doi.org/10.2307/749205

Wijaya, A. (2012). Pendidikan Matematika Realistik, Suatu Alternatif Pendekatan Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Zulkardi. (2002). Developing Learning Environment on Realistic Mathematics Education for Indonesian Student Teachers. Enschede: University of Twente.

Published

2021-11-15