KEMAMPUAN MENARIKAN TARI WIDYA NRTYA DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER TARI SISWA SMP NEGERI 2 DENPASAR

Article Sidebar

PDF
Published: Apr 17, 2021
DOI: https://doi.org/10.59672/batarirupa.v1i1.1612
Keywords:
Kemampuan, Menari, dan Tari Widya Nrtya

Main Article Content

Ssaraswati Yugana Luh Made
Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
Yarsama Ketut
Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
Pancawati Luh Putu
Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Abstract

Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menarikan tari Widya Nrtya, kesulitan-kesulitan yang dialami dan faktor-faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan didalam menarikan tari Widya Nrtya dalam kegiatan ekstrakurikuler tari siswa SMP Negeri 2 Denpasar tahun pelajaran 2017/2018”. Subjek penelitian yang digunakan adalah populasi yang berjumlah 25 orang. Metode pendekatan subjek penelitian yang digunakan adalah metode empiris. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes, metode kuesioner, dan metode wawancara. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara analisis statistik deskriptif. Kemampuan menarikan tari Widya Nrtya pada siswa SMP Negeri 2 Denpasar dikategorikan cukup dengan nilai rata-rata 80. Kesulitan-kesulitan yang dialami dalam menarikan tari Widya Nrtya terdapat pada aspek ekspresi dan aspek kekompakan, faktor-faktor penyebab kesulitan siswa di dalam menarikan tari Widya Nrtya dikarenakan kurangnya waktu berlatih dan kurangnya perhatian guru saat mengajar.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Luh Made, S. Y., Ketut, Y., & Luh Putu, P. (2021). KEMAMPUAN MENARIKAN TARI WIDYA NRTYA DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER TARI SISWA SMP NEGERI 2 DENPASAR. Batarirupa: Jurnal Pendidikan Seni, 1(1), 81-98. https://doi.org/10.59672/batarirupa.v1i1.1612
Issue
Vol. 1 No. 1 (2021): Batarirupa: Jurnal Pendidikan Seni
Section
Articles

References

Achmadi, & Narbuko. (2012). Metode Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

Bandem, I. M. (1996). Evolusi Tari Bali. Proyek Pengembangan Institut Kesenian Indonesia.

Bandem, I. M., & Dibia, I. W. (1983). Pengembangan Tari Bali. Denpasar: SUB/Bagian Proyek Pengembangan Asti.

Bungin, B. (2015). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Cerita, I. N., & Putra, P. (2009). Analisis Tari dan Gerak. Denpasar: Fakultas Seni Pertunjukan Seni Indonesia Denpasar.

Dibia, I. W. (2012). Ilen-ilen Seni Pertunjukan. Denpasar: Bali Mangsi.

Dibia, I. W. (2012). Geliat Seni Pertunjukan Bali. Denpasar: Buku Arti.

Djayus, N. (1979). Teori Tari Bali. Denpasar: CV. Sumber Mas Bali.

Hamalik, O. (2001). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Musfiqon, H.M. (2012). Metodelogi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya.

Muslich, M. (2007). KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual. Jakarta: Bumi Aksara.

Nurkancana, W., & Sunartana, P. P. N. (1992). Evaluasi hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional.

Suandi, W. (1997). Metode Penelitian. Universitas Maha Saraswati Denpasar.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kombinasi (mixed menthods). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukardi. (2003). Metodologi Penetelian Pendidikan: Kompetensi dan Prakteknya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.